Sunday, May 31, 2015

Kesimpulan : Pengertian, Arti Penting, dan Proses Komunikasi


            Komunikasi adalah sebuah interaksi atau penyampaian pesan (berupa informasi atau berita) dari seseorang kepada orang lain. Komunikasi dapat dilihat dalam berbagai bentuk misalnya percakapan antara dua orang, pidato dari ketua kepada anggota rapat, berita yang dibacakan oleh penyiar dari radio atau televisi, buku cerita, koran, telepon, e-mail dan sebagainya. Dalam tiap bentuk komunikasi terdapat lima unsur dalam proses komunikasi yaitu:
  1. Adanya pengirim berita/informasi.
  2. Adanya penerima berita/informasi.
  3. Ada berita/informasi yang disampaikan.
  4. Ada media atau alat pengirim berita/informasi.
  5. Ada sistem simbol yang digunakan untuk menyatakan berita/informasi (berupa gerakan, tulisan, dan kata-kata)
Jenis Komunikasi
           
Jika dilihat berdasarkan jalannya, komunikasi dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu:
  1. Komunikasi Searah, yaitu komunikasi yang datang hanya dari satu pihak saja, sedangkan pihak yang lain hanya menjadi penerima. Misalnya, seorang reporter yang menyampaikan berita melalui media televise
2.      Komunikasi Dua Arah, yaitu penerima dapat berubah fungsi menjadi pengirim berita, sedangkan pengirim dapat menjadi pnerima berita. Misalnya seperti dua orang teman atau lebih yang sedang membahas mengenai hobi mereka masing-masing.
Sedangkan berdasarkan tingkatan atau konteks komunikasi dibagi menjadi empat yaitu:
  1. Komunikasi Intrapribadi
  2. Komunikasi Antarpribadi
  3. Komunikasi Massa/Publik
  4. Komunikasi Organisasi/Kelompok
Struktur Komunikasi
            Dilihat dari sudut hubungan antara individu dalam kelompoknya, komunikasi dapat dibagi kedalam dua macam struktur yaitu:
  1. Jenis Bintang : Dalam jenis ini, ada satu orang yang menjadi pusat komunikasi dan setiap individu yang ingin berhubungan dengan individu lainnya harus melalui pusat itu terlebih dahulu. Jenis ini terdapat dalam rapat-rapat, organisasi-organisasi, dan kelompok-kelompok formal lainnya.
  2. Jenis Hubungan Langsung : Dalam jenis ini, setiap individu dapat berbicara langsung dengan individu lainnya pada setiap saat yang ia kehendaki sendiri. Jenis ini biasanya didapati dalam kelompok-kelompok yang tidak formal, seperti arisan, reuni, atau acara keluarga.
Komunikasi Efektif dan Implikasi Manajerial
            Komunikasi efektif adalah saling bertukar informasi, ide, kepercayaan, sikap, dan perasaan antara dua individu atau kelompok yang kemudian menghasilkan sebuah perubahan sikap (attitude change) pada individu atau kelompok yang terlibat dalam komunikasi tersebut.
            Tujuan dari Komunikasi Efektif sebenarnya adalah memberikan kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan antara pemberi informasi dan penerima informasi. Tujuan lain dari Komunikasi Efektif adalah agar pengiriman informasi dan umpan balik atau feed back dapat seinbang. Selain itu komunikasi efektif dapat melatih penggunaan bahasa nonverbal secara baik.
Komunikasi dapat dikatakan efektif apa bila komunikasi yang dilakukan dimana :
  1. Pesan dapat diterima dan dimengerti serta dipahami sebagaimana yang dimaksud oleh pengirimnya.
  2. Pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat disetujui oleh penerima dan ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim.
  3. Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim.
            Implikasi manajerial ialah bagaimana meningkatkan produktifitas dengan cara meningkatkan kapasitas, kualitas, efesiensi, dan efektivitas melalui sumber daya yang ada.
Dalam manajemen sendiri terdapat 2 implikasi yaitu :
  1. Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi, perencanaan kerja dan formulasi kebijakan.
  2. Implikasi kebijakan meliputi sifat substantif, perkiraan ke depan dan perumusan tindakan.
            Jadi implikasi manajerial memiliki arti Proses Pengambilan Keputusan Partisipatif Dalam Organisasi manajerial yang baik

No comments:

Post a Comment